ePaper Satelit News
Sarimi
Kamis, 26, Mei 2022
26 °c
Tangerang
28 ° Sen
27 ° Sel
27 ° Rab
26 ° Kam
  • Rakyat Merdeka
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Satelit News
  • Metro Tangerang
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
    • Kota Tangsel
  • Banten Region
    • Pemprov Banten
    • Kota Serang
    • Kota Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kabupaten Lebak
    • Kabupaten Pandeglang
  • Bola & Sport
  • Bisnis
  • Ragam
    • Sosok
    • Life Style
    • Wisata
    • Kuliner
  • Edukasi
  • Nasional
  • Foto
  • Video
  • Kolom
  • ePaperHot
  • Indeks
  • Metro Tangerang
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
    • Kota Tangsel
  • Banten Region
    • Pemprov Banten
    • Kota Serang
    • Kota Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kabupaten Lebak
    • Kabupaten Pandeglang
  • Bola & Sport
  • Bisnis
  • Ragam
    • Sosok
    • Life Style
    • Wisata
    • Kuliner
  • Edukasi
  • Nasional
  • Foto
  • Video
  • Kolom
  • ePaperHot
  • Indeks
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Satelit News
Home Headline

Marak Gengster Remaja Bersenjata Tajam, Pemda Diminta Buat Wadah Ekspresi

RedMade
Kamis, 30 Desember 2021 17:25 WIB
Rubrik Headline, Kota Tangerang, Metro Tangerang
Marak Gengster Remaja Bersenjata Tajam, Pemda Diminta Buat Wadah Ekspresi

Ilustrasi kekerasan menggunakan senjata tajam. ISTIMEWA

WTP DPRD Kota Cilegon

SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Fenomena kelompok remaja bersenjata tajam atau gengster melakukan aksi tawuran hingga menyerang masyarakat tanpa alasan kini tengah marak di Tangerang. Keberadaan remaja tanggung ini. Mereka juga tak segan melukai masyarakat yang ditemui secara membabi buta meski tak pernah  memiliki persoalan.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menilai fenomena ini terjadi lantaran anak minim mendapatkan perhatian baik dari keluarga, sekolah ataupun lingkungan. Kelompok tersebut berserta aksinya merupakan bentuk ekspresi diri dimana anak tengah mencari jati dirinya.

Dalam menanggulanginya, pemerintah daerah diminta untuk menyiapkan wadah agar para anak ini dapat mengeluarkan ekspresinya. Sehingga, jati diri mereka dapat terbangun dalam wadah tersebut. Dari hasil tangkapan modus mereka ini adalah untuk tawuran dengan kelompok gengster lainnya. Sebelumnya mereka telah janjian untuk tawuran di lokasi yang telah ditentukan.

SatelitNews.Id merangkum, pada Desember ini di wilayah Hukum Polres Metro Tangerang Kota terdapat 5 kasus diduga gengster yang terjadi. Di antaranya, pada Minggu, (5/12/2012) gengster beraksi di Jalan Raya Cadas, Kabupaten Tangerang, kelompok ini melukai 4 orang. Salah satunya bocah perempuan FP (14) yang mendapat luka bacok pada pipi kanannya.

Belakang diketahui, empat orang ini merupakan anggota gengster lawan yang juga terlibat tawuran. Tak hanya itu, kelompok ini juga mengacak-acak warung sekitar lokasi. Di hari yang sama empat orang remaja yakni , Ardiansyah, Alpin, Ipul dan Guntur juga diserang oleh kawanan bersenjata tajam. Peristiwa nahas itu terjadi ketika keempatnya hendak menonton balapan liar di Cadas, Sepatan, Kabupaten Tangerang, Minggu (5/12/2021). Sekira pukul 04.00 WIB mereka pun mendapat serangan tak terduga oleh kawanan bersajam yang mengendarai 6 motor di kawasan Kompleks Grand Tomang, Periuk, Kota Tangerang.

BacaJuga:

Pemenang MTQ Kota Tangerang Ke-XXI akan Dibina untuk Maju ke Tingkat Provinsi

14 Perguruan Tinggi Peserta Program ERICA Tandatangani Nota Kerjasama

Al Muktabar Nyatakan Banten Siap Sukseskan Pemilu Serentak

Berturut-turut, Pemkot Tangerang Raih Opini WTP Ke-15 dari BPK

SPKLU Ketiga di Kota Tangerang Hadir di Aeropolis

Pelaku Curanmor dari Lebak Ini Ditangkap Polisi Usai Jatuh dari Motor Curiannya

Lalu, di Sepatan, Kabupaten Tangerang gerombolan remaja diduga gengster juga beraksi dengan merampas telepon genggam seorang pengemudi ojek daring, Kamis, (16/12/2021). Dalam aksinya, remaja itu mengancam menggunakan celurit.

Kemudian, pada Sabtu, (24/12/2021) sekitar pukul 01.30 WIB kelompok bersenjata tajam menyerang warga Jalan Al-hidayah, RT 05 RW 03, Kecamatan Cipindoh yang tengah membeli rokok di warung. Polisi mengkonfirmasi kalau kelompok itu hendaknya melakukan tawuran dengan lawannya.

Lalu, pada Senin, (27/12/2021) sekira pukul 04.00 WIB dini hari, kelompok gengster berkonvoi sembari mengacungkan senjata tajam di Tomang Regency, Kecamatan Periuk. Geram, warga pun naik pitam dan mengajar salah satu anggotanya. Polisi mengkonfirmasi mereka berasal dari kelompok topi miring yang ingin melakukan tawuran dengan gengster lainnya.

Sejauh ini polisi telah mengungkapkan kalau mereka mereka merupakan kelompok yang masing-masing memiliki nama. Seperti Gensti Spongebob yang baru-baru ini diamankan oleh jajaran Polsek Jatiuwung. Mereka membuat kelompok untuk melakukan tawuran dengan kelompok lainnya setelah janjian di media sosial.

Komisioner KPAI, Jasra Putra menjelaskan remaja yang tergabung dalam kelompok ini tengah mencari jati diri. Apabila kelompok tersebut baik maka akan mengarahkan pada hal yang positif.  “Tapi kelompok yang dibangun (gengster) kan belum mendapat perhatian, termasuk juga pendamping secara komprehensif,” ujarnya, Kamis, (30/12/2021).

Dia mengatakan tergabungnya remaja atau anak di bawah umur kepada gengster ini merupakan bentuk dimana mereka tidak mendapatkan perhatian baik dari keluarga, sekolah, atau lingkungan. Sehingga, ketika bergabung dengan gengster ini mereka merasakan kehangatan dan perhatian yang tak didapat sebelumnya. “Mereka membentuk kelompok ya memang di kelompok ini mereka dapat perhatian dan komunikasi yang dapat memahami mereka,” jelas Jasra.

Menurut Jasra, hal ini dapat diselesaikan secara komprehensif, tak hanya melihat dari tindak pidananya saja. Namun, melihat dari akar masalahnya. Kata Jasra, rata-rata anak bisa nakal dimulai dari keluarga yang kurang memberikan perhatian.  “Pengawasan keluarga terlalu longgar. Sehingga mereka membentuk kelompok dengan bermacam nama,” katanya.

“Kalau saya lihat sebetulnya ada perilaku orang dewasa yang enggak patut dicontoh oleh anak-anak,” tambah Jasra. Dia mengatakan, pemerintah daerah (pemda) juga harus terlibat dalam penanganan masalah ini. Memberikan fasilitas ruang berskpresi menjadi hal penting dalam meminimalisir terbentuknya kelompok gengster serta aksi anarkisnya.

“Pemda wajib menyiapkan ruang anak untuk berekspresi. Di Jakarta misalnya, karena banyaknya geng motor Polda Metro Jaya membuat ada sirkuit untuk fasilitasi anak-anak,” tuturnya. Apabila hal ini tak dilakukan menurut Jasta tak akan maksimal dalam menyelesaikan persolan ini. Maka, hal serupa akan terjadi lagi.

“Jadi Pemda harus cari solusinya dulu dari hulu ke hilir dan mungkin terkait pendekatan hukum sesuai dengan Undang-undang anak dan peradilan anak tentu tak cukup hanya melalukan itu,” urainya. “Harus dicari jalan keluarnya bagaimana kekuatan yang lebih, mereka keinginan dan kekuatan lebih. Kalau kekuatan ini ga terfasilitasi secara baik di tingkat keluaega maka mereka akan cari kanal lain yang membahayakan mereka atau orang lain,” tambah Jasra.

Kasie Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim mengatakan pihaknya telah melakukan antisipasi dalam menangani masalah ini. Seperti membentuk tim khusus patroli di wilayah hukumnya untuk mengantisipasi terjadinya balap liar dan aksi gengster.  “Polres Metro Tangerang Kota dan polsek jajaran mengaktifkan patroli namanya Tim Patroli Presisi Polres Metro Tangerang Kota. Kita rutin patroli di waktu rawan yakni pukul 1 sampai 5 dini hari,” katanya.

Abdul mengatakan pihaknya tegas dalam menanggulangi persolan ini. Tak hanya pembinaan pihaknya juga menerapkan hukum yang berlaku. Seperti anggota gengster yang kedapatan membawa senjata tajam akan dijerat pasal 170 KUHP Juncto pasal 2 ayat 1 UU Darurat Republik Indonesia nomor 12 / 1951 tentang kedapatan membawa senjata tajam di muka umum. Sekalipun pelakunya anak di bawah umur.

“Kalau kedapatan remaja yang bergerombol diperiksa kalau bawa sajam kita lakukan tindakan hukum pasal UU Darurat, itu sudah niat. Kalau anak di bawah umur sama, kan sudah ada undang-undangnya (UU Darurat). Kan ada peradilan anak dan LP anak,” tegas Abdul. Dia mengungkapkan terdapat sejumlah pelaku yang terlibat dalam aksi gengster telah ditahan dan diadili secara hukum. “Ada, tapi kita datanya yang komplit di Reskrim,” imbuhnya.

Dal hal pembinaan bila anak yang diamankan tak membawa senjata tajam atau hal yang dilarang lainnya maka akan diserahkan kepada orangtua. Polres Metro Tangerang Kota bakal memanggil pihak sekolah, orang tua dan membuat surat pernyataan untuk tak mengulangi perbuatannya.

Dari hasil pemeriksaan sejumlah anak yang diamankan kata Abdul alasan mereka terlibat dalam aksi gengster ini adalah untuk mencari jari diri. “Mereka hanya kumpul temen lewat medsos, Facebook dia nongkrong, mereka hanya ingin menunjukkan jati diri mereka. Menunjukkan bahwa mereka berani, karena mereka nggak ada hal positif yang dilakukan,” pungkasnya. (irfan)

Tags: gengster meresahkan pemda diminta ikut turun tanganGengster Remaja Bersenjata Tajampolres metro tangerang kota
ShareTweetKirimShareSharePin

Berita Terkait

Ini Prediksi BMKG Mengenai Cuaca di Jabodetabek, Lihat Kota Tangerang

Ini Prediksi BMKG Mengenai Cuaca di Jabodetabek, Lihat Kota Tangerang

Rabu, 25 Mei 2022 10:55 WIB
Warga Sepatan Timur Keluhkan Bangunan Liar di Bantaran Sungai Cisadane

Warga Sepatan Timur Keluhkan Bangunan Liar di Bantaran Sungai Cisadane

Rabu, 25 Mei 2022 10:27 WIB
Kak Seto Minta Pemerintah Tutup Aplikasi Game Online di Handphone

Kak Seto Minta Pemerintah Tutup Aplikasi Game Online di Handphone

Rabu, 25 Mei 2022 09:38 WIB
Tangsel PPKM Level 1, Benyamin: Semua Aktivitas Hampir Normal

Tangsel PPKM Level 1, Benyamin: Semua Aktivitas Hampir Normal

Rabu, 25 Mei 2022 09:31 WIB
Diduga Ilegal, DPRD Persoalkan Galian Tanah di Cisoka

Diduga Ilegal, DPRD Persoalkan Galian Tanah di Cisoka

Rabu, 25 Mei 2022 09:23 WIB
Optimalkan UMKM Kota Tangerang, Anggota DPRD Ingin Keterlibatan PT TNG

Optimalkan UMKM Kota Tangerang, Anggota DPRD Ingin Keterlibatan PT TNG

Selasa, 24 Mei 2022 19:35 WIB
Anggota DPRD Banten dari Fraksi Demokrat, Yoyon Sudjana. (ISTIMEWA)

Anggota DPRD Banten Soroti Kasus Oknum Hakim Nyabu

Selasa, 24 Mei 2022 19:30 WIB
Penjabat Gubernur Banten Lantik Pj Sekda, Pengamat : Bisa Bikin Kacau

Penjabat Gubernur Banten Lantik Pj Sekda, Pengamat : Bisa Bikin Kacau

Selasa, 24 Mei 2022 19:30 WIB
Sidang Banding Kasus Pemerkosaan Anak Tiri di Tangerang Menggantung, Ada Apa?

Sidang Banding Kasus Pemerkosaan Anak Tiri di Tangerang Menggantung, Ada Apa?

Selasa, 24 Mei 2022 18:34 WIB
Gandeng Satpol PP, Dinas PUPR Kota Tangerang Bakal Tertibkan Tiang Jaringan Kabel Provider

Gandeng Satpol PP, Dinas PUPR Kota Tangerang Bakal Tertibkan Tiang Jaringan Kabel Provider

Selasa, 24 Mei 2022 17:12 WIB
WTP DPRD Kota Cilegon

Terkini

Seorang pedagang di Pasar Badak Pandeglang, menunggu pembeli, Kamis (26/5/2022). (ISTIMEWA)

Ini Penyebab Omset Pedagang di Pasar Badak Pandeglang Anjlok

Kamis, 26 Mei 2022 14:58 WIB
Pemkab Pandeglang Raih Opini WTP Enam Kali Berturut-turut

Pemkab Pandeglang Raih Opini WTP Enam Kali Berturut-turut

Kamis, 26 Mei 2022 14:46 WIB
Pilpres 2024, Jenderal TNI Andika Perkasa Makin Banyak yang "Melirik"

Pilpres 2024, Jenderal TNI Andika Perkasa Makin Banyak yang “Melirik”

Kamis, 26 Mei 2022 14:40 WIB
Lirik Lagu Kok Iso Yo – Denny Caknan X Bagus Guyon Waton

Lirik Lagu Kok Iso Yo – Denny Caknan X Bagus Guyon Waton

Rabu, 25 Mei 2022 17:44 WIB
Secara simbolis, H. Mulyadi (dua dari kiri) bersama pengurus PKB Pandeglang dan Banten, berjabatan tangan, di Aula Cas Water Park Pandeglang, Rabu (25/5/2022).

Tinggalkan PPP, H. Mulyadi Cikole Bergabung dengan PKB

Rabu, 25 Mei 2022 17:31 WIB

Populer

Lirik Lagu Maafkan Aku - Enda (Cover Indah Yastami)

Lirik Lagu Maafkan Aku – Enda (Cover Indah Yastami)

Senin, 25 April 2022 22:58 WIB
Lirik Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet - Yeni Inka

Lirik Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet – Yeni Inka

Minggu, 1 Mei 2022 03:45 WIB
Lirik Lagu Hanya Satu Persinggahan - Iklim (Cover Indah Yastami)

Lirik Lagu Hanya Satu Persinggahan – Iklim (Cover Indah Yastami)

Rabu, 27 April 2022 16:31 WIB
Gagal Maling Motor, Pemuda Asal Pandeglang Ini Bonyok "Dimassa" di Pasar Rangkasbitung

Gagal Maling Motor, Pemuda Asal Pandeglang Ini Bonyok “Dimassa” di Pasar Rangkasbitung

Selasa, 24 Mei 2022 15:21 WIB
Lirik Lagu Tiara - Raffa Affar

Lirik Lagu Tiara – Raffa Affar

Minggu, 8 Mei 2022 16:21 WIB
  • Tentang
  • Privacy
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

© 2021 SatelitNews - All Rights Reserved.

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Metro Tangerang
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
    • Kota Tangsel
  • Banten Region
    • Pemprov Banten
    • Kota Serang
    • Kota Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kabupaten Lebak
    • Kabupaten Pandeglang
  • Bola & Sport
  • Bisnis
  • Ragam
    • Sosok
    • Life Style
    • Wisata
    • Kuliner
  • Edukasi
  • Nasional
  • Foto
  • Video
  • Kolom
  • ePaper
  • Indeks

© 2022 Satelit News. All Rights Reserved.

Selamat datang kembali!

Masuk dengan Facebook
ATAU

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Password Yang Terlupakan?

Ambil kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Log In

Add New Playlist