SATELITNEWS.ID, SERANG–Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Serang, akan menjajaki kerjasama pengadaan beras untuk pasar modern dengan PT Pupuk Indonesia Pangan (PIP) yang merupakan anak perusahaan pupuk Holding Company BUMN. Suplay beras tersebut mencapai ribuan ton per bulan, dengan gabah dan beras dari Kabupaten Serang.
Kepala Distan Kabupaten Serang, Zaldi Duhana mengatakan, belum lama ini pihaknya sudah melakukan kunjungan ke rice mill PT PIP di Rawamerta Karawang. Adapun terkait skema kerjasama yang dilakukan, mulai dari on farm sampai dengan B2B (Bisnis to bisnis) dengan PT Agro Serang Berkah (ASB).
Kapasitas rice mill mencapai 1.600 per bulan, di tambah PT Juara Indonesia Pangan berupaya mengisi pasar retail modern sebanyak 6.000 ton per bulan dengan gabah dan beras dari Kabupaten Serang. “”Tapi kalau gabungan banyak penggilingan bisa. Cuma masalahnya membuat standar yang sama semua penggilingan,” kata Zaldi, kemarin.
Namun sebelum memulai kerjasama ini tambahnya, pihak PIP akan meninjau dulu lokasi lahan di Kabupaten Serang. Tujuannya agar memenuhi standar premium. “Mereka pengen kualitas gabah terjaga sejak di lahan bukan saja pasca panen. Nanti kerjasamanya mulai dari pupuk benih, pestisida dari PIP,” tambahnya.
Menurutnya, secara bertahap penggilingan padi se Kabupaten Serang akan dilibatkan dibawah koordinasi KPPBM (Komunitas Penggulingan Padi Beras Mandiri). Dalam operasional on farm dan off farm akan digunakan sistem teknologi digital dengan pelaku utama pemuda milenial.
Ia mengungkapkan saat ini penggilingan beras di Kabupaten Serang paling banyak mampu memproduksi 900 ton per bulan. Terkait sistem pembayaran dalam kerjasama tersebut, ia mengaku belum membahas sampai ke tahap tersebut.
Hanya yang pasti pihaknya sepakat agar pembayaran petani didahulukan. “Kalau pembicaraan detailnya belum sampai kesana tapi kita sepakat petani didahulukan pembayarannya,” imbuhnya. (sidik/mardiana)
Diskusi tentang ini post