SATELITNEWS.ID, SERANG–Sejumlah kelompok pemuda yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Muslim Cilegon meminta pemerintah untuk bersikap tegas terhadap organisasi kemasyarakatan (Ormas) radikal, Islam garis keras dan intoleran. Hal itu terkuak dalam acara dialog kebangsaan yang digelar di Link Karotek RT 02/02 Kelurahan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Minggu (27/12).
Dalam acara tersebut, mereka merasa perlu ikut mengingatkan masyarakat agat tidak terprovokasi dengan hasutan yang mencoba menggulingkan pemerintahan yang sah. “Mereka seringkali memaksakan kehendak dan memprovokasi masyarakat sehingga merusak kondusifitas negara,” ungkap Ahmad Fauzi, inisiator deklarasi.
Fauzi mengatakan, NKRI sudah menjadi kesepakatan bersama yang terdiri dari suku dan ragam agama. “Sehingga memang asas negara kita adalah Pancasila, dengan Bhineka Tunggal Ika sebagai prinsipnya,” tukas Fauzi.
Dalam kesempatan tersebut Forum Pemuda Muslim Cilegon juga mendukung langkah-langkah pemerintah melarang ormas-ormas radikal, Islam garis keras dan intoleran. Serta Menghimbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi atas seruan atau himbauan dalam bentuk apapun yang dapat meresahkan dan memecahkan persatuan dan kesatuan bangsa. (rls/dm)
Diskusi tentang ini post