Kamis, 28 Januari 2021
24 °c
Tangerang
25 ° Kam
25 ° Jum
25 ° Sab
26 ° Ming
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Satelit News
  • Metro Tangerang
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
    • Kota Tangsel
  • Banten Region
    • Pemprov Banten
    • Kota Serang
    • Kota Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kabupaten Lebak
    • Kabupaten Pandeglang
  • Bola & Sport
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Nasional
  • Foto
  • Video
  • Kolom
  • Indeks
  • EpaperBaru
  • Metro Tangerang
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
    • Kota Tangsel
  • Banten Region
    • Pemprov Banten
    • Kota Serang
    • Kota Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kabupaten Lebak
    • Kabupaten Pandeglang
  • Bola & Sport
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Nasional
  • Foto
  • Video
  • Kolom
  • Indeks
  • EpaperBaru
Satelit News

Disekat Polisi, Buruh Tangerang Batal ke Jakarta

RedGatotRepIrfan
6 Oktober 2020
Rubrik Headline, Kota Tangerang, Metro Tangerang
Disekat Polisi, Buruh Tangerang Batal ke Jakarta

TOLAK RUU CIPTA KERJAL Ratusan buruh yang tergabung dalam Aliansi Buruh Banten Bersatu melakukan aksi unjuk rasa di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Senin (5/10). Dalam aksinya mereka menolak RUU Cipta Kerja dan mengancam akan melakukan mogok kerja pada 6-8 Oktober 2020. (DEDE KURNIAWAN/SATELIT NEWS)

SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Ribuan buruh Tangerang melakukan aksi unjuk rasa menolak pengesahan rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (Ciptaker), Senin (5/10). Kendati demikian, para demonstran yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Banten batal bertolak ke Jakarta untuk berunjukrasa di depan gedung DPR RI. Langkah mereka tertahan di Tangerang karena polisi melakukan penyekatan.

Massa aksi pengunjukrasa berkumpul di sejumlah lokasi di Kota Tangerang antara lain Jatiuwung, Cikokol dan kawasan Mall TangCity. Tujuan mereka adalah ke Jakarta Pusat, tepatnya di gedung DPR RI. Namun, keberangkatan mereka dihalangi oleh petugas kepolisian. Polisi menyekat sejumlah akses mereka menuju komplek Parlemen tersebut.

Kemacetan pun tak terhindarkan karena buruh berkumpul di jalan. Sejumlah jalan disekat oleh petugas kepolisian seperti di jalan Gatot Subroto, Jalan Raya Merdeka dan Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Perintis Kemerdekaan.

Aksi buruh diwarnai orasi perlawanan menolak disahkannya RUU Ciptaker Omnibus Law. Yel-yel itu tak henti disuarakan selama di jalan.

Wakapolres Metro Tangerang Kota AKBP Yudhistira Midyahwan mengatakan pihaknya memang sengaja melakukan penyekatan untuk menghalangi para buruh. Lantaran saat ini Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan sehingga kegiatan yang mengundang kerumunan masih dilarang.

BacaJuga:

Terdampak Pandemi, 24 Perusahaan Tutup, 31.728 Buruh Di-PHK

Abaikan Polisi, 9 Mahasiswa Disidang, Didakwa Langgar Pasak 218 KUHP

Warga Benda Terdampak JORR Dua, Membuat Posko Saat Aksi Unjuk Rasa

Penolakan Keputusan Kenaikan UMK 1,5 Persen

UU Ciptaker Terbit, Raperda Zonasi Pesisir dan Laut Layu

UMK 2021 Naik 1,5 Persen, Pengusaha Banten Minta Buruh Bersyukur

“Terkait dengan aksi serikat buruh hari ini, perintah pimpinan bahwa kita melakukan penyekatan di titik keluar Tangerang, begitu pun di Jakarta. Karena aksi hari ini di samping kita masih dalam masa pandemi tentu saja ada maklumat dan perwal kegiatan berkumpul dilarang,” ujarnya.

Dia menyebut pihaknya masih berupaya membubarkan massa buruh ini secara persuasif. Menurutnya, tak hanya di Tangcity, kawasan titik keluar Kota Tangerang menuju Jakarta juga dijaga ketat Kepolisian.

“Kita berusaha melakukang langkah persuasif untuk membubarkan massa. Kita cegah ke Jakarta,” katanya.

Adapun terkait lalu lintas yang macet akibat demo tersebut, kata Wakapolres, para petugas Satlantas Polres Metro Tangerang Kota telah dikerahkan untuk mengurai kemacetan.

“Ya arus lalin kita siagakan tentu sebisa mungkin tidak mengganggu arus lalin,” tuturnya.

Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Banten, Dedi Sudrajat mengatakan aksi tersebut dilakukan secara spontan. Itu dilakukan setelah para buruh mendapatkan info terkait pengesahan RUU Ciptaker Omnibuslaw dipercepat.

“Bahwa sidang paripurna untuk pengesahan Omnibus Law itu dimajukan yang rencananya adalah hari Kamis dimajukan ke hari senin karena memang pembahasan di tahap satunya kan sudah selesai,” ungkapnya. Massa aksi, kata Dedi, tetap menuntut agar RUU Ciptaker Omnibuslaw dicabut karena dinilai dapat menyengsarakan buruh.

Meski diwarnai protes, DPR RI tetap mengesahkan RUU Cipta Kerja menjadi UU Cipta Kerja, kemarin. Kesepakatan itu diambil dalam rapat paripurna yang digelar di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/10/ Turut hadir dalam rapat Menko Perekonomian Airlanga Hartarto, Menaker Ida Fauziyah, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, Menkeu Sri Mulyani, Mendagri Tito Karnavian, Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil, dan Menkum HAM Yasonna Laoly.

Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Supratman Andi Agtas sebelumnya membacakan laporan Baleg terkait pembahasan RUU Cipta Kerja. Pembahasan RUU Ciptaker dilaksanakan dalam 64 kali rapat, termasuk saat masa reses.

Ada 7 UU yang dikeluarkan dari pembahasan RUU Cipta Kerja, terutama UU tentang pendidikan, serta 4 UU yang dimasukkan ke pembahasan. Ada pula perubahan mengenai jumlah bab dan pasal dalam RUU Cipta Kerja.

“Baleg bersama pemerintah dan DPD telah melaksanakan rapat sebanyak 64 kali: 2 kali rapat kerja, 56 kali rapat panja, dan 6 kali rapat timus/timsin,” ujar Supratman.

“Ada 15 bab dan 185 pasal yang mengalami perubahan dari sebelumnya 15 bab dan 174 pasal,” lanjutnya.

Dari 9 fraksi DPR, 6 fraksi menyetujui omnibus law RUU Cipta Kerja, 1 fraksi, yaitu PAN, menyetujui dengan catatan, sementara 2 fraksi, yaitu Demokrat dan PKS, menyatakan menolak RUU Cipta Kerja.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi pembahasan RUU Cipta Kerja di Baleg DPR secara terbuka.

“Alhamdulillah sore hari ini UU itu diketok oleh DPR. Rapat dilakukan secara intensif terbuka lebih dari 64 kali rapat dan mengapresiasi kerja keras daripada panja maupun Baleg untuk terus menerus melakukan proses ini. Proses sudah dilakukan secara transparan seperti tadi disampaikan Ketua Baleg. Kami atas nama pemerintah mengapresiasi kerja Parlemen, kerja DPR,” ujar Airlangga.

Setelah Airlangga menyampaikan pendapat mewakili pemerintah, Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin meminta persetujuan anggota Dewan yang hadir untuk pengesahan RUU Cipta Kerja menjadi UU. Pertanyaan itu mendapat persetujuan dari anggota DPR di ruang rapat.

“Perlu kami sampaikan berdasarkan yang telah kita simak bersama. Sekali lagi saya memohon persetujuan di forum rapat paripurna ini, bisa disepakati?” tanya Azis.

“Setuju,” jawab anggota Dewan yang hadir. (irfan/jpg/gatot)

Tags: buruhdemoruu cipta kerjaruu omnibus law
ShareTweetKirimShareShareSharePin1

Diskusi tentang ini post

Berita Terkait

Pernak-Pernik Jelang Imlek

Pernak-Pernik Jelang Imlek

28 Januari 2021
Pecah Rekor, 766 Warga Banten Wafat Akibat Covid-19 di Indonesia

Pecah Rekor, 766 Warga Banten Wafat Akibat Covid-19 di Indonesia

28 Januari 2021
Mahasiswi UNIS Tangerang Ditemukan Tewas, Diduga Terlibat Kecelakaan

Mahasiswi UNIS Tangerang Ditemukan Tewas, Diduga Terlibat Kecelakaan

28 Januari 2021
Di Puspiptek, Menristek Umumkan 61 Produk Inovasi Selama Pandemi

Di Puspiptek, Menristek Umumkan 61 Produk Inovasi Selama Pandemi

28 Januari 2021
Terkait Situ Cipondoh, Kejati Banten Lakukan Klarifikasi

Terkait Situ Cipondoh, Kejati Banten Lakukan Klarifikasi

28 Januari 2021
Waspada Pohon Tumbang dan Banjir, BPBD Siapkan Perahu dan Gergaji

Waspada Pohon Tumbang dan Banjir, BPBD Siapkan Perahu dan Gergaji

28 Januari 2021
Bangkitkan Semangat Pancasila Kepada Warga

Bangkitkan Semangat Pancasila Kepada Warga

28 Januari 2021
Donor Darah Tetap Dijalankan di masa Pandemi Covid-19

Donor Darah Tetap Dijalankan di masa Pandemi Covid-19

28 Januari 2021
Sudah Tambah Peralatan, BPBD Kota Tangerang Siaga Hadapi Bencana

Sudah Tambah Peralatan, BPBD Kota Tangerang Siaga Hadapi Bencana

28 Januari 2021
Jelang HUT, Pemkot Tangerang Beri Paket Sembako ke Masyarakat

Jelang HUT, Pemkot Tangerang Beri Paket Sembako ke Masyarakat

28 Januari 2021

Terkini

KONI Kota Cilegon Bidik Tiga Besar di Porprov VI Banten

KONI Kota Cilegon Bidik Tiga Besar di Porprov VI Banten

28 Januari 2021
Stadion Persita Berubah Nama Jadi Indomilk Arena

Stadion Persita Berubah Nama Jadi Indomilk Arena

28 Januari 2021
Pelatda PON Cabor Atletik, Budiman Holle Kembali Berlatih

Pelatda PON Cabor Atletik, Budiman Holle Kembali Berlatih

28 Januari 2021
Tahun Ini, Perkim Kota Tangerang Rencanakan Bedah 250 Rumah

Tahun Ini, Perkim Kota Tangerang Rencanakan Bedah 250 Rumah

28 Januari 2021
Bantu Stok Darah, PMI Kecamatan Pinang Gelar Donor

Bantu Stok Darah, PMI Kecamatan Pinang Gelar Donor

28 Januari 2021

  • Tentang
  • Privacy
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

© 2020 SatelitNews - All Rights Reserved.

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Metro Tangerang
    • Kota Tangerang
    • Kabupaten Tangerang
    • Kota Tangsel
  • Banten Region
    • Pemprov Banten
    • Kota Serang
    • Kota Cilegon
    • Kabupaten Serang
    • Kabupaten Lebak
    • Kabupaten Pandeglang
  • Bola & Sport
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Nasional
  • Foto
  • Video
  • Kolom
  • Indeks
  • Epaper

© 2020 Copyright Satelit News. All Rights Reserved.

Selamat datang kembali!

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Password Yang Terlupakan?

Buat Akun Baru!

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Semua bidang yang diperlukan. Log In

Ambil kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Log In

Add New Playlist